Kuasai Materi dan Panggung, FDW-TK Bikin Paslon Lain Tak Berkutik
Minsel, ESC - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Selatan mennyelenggarakan Debat Publik Pertama Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati pada Pemilihan Serentak Tahun 2024, Kamis (14/10/2024) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Minsel
Pada Debat Publik pertama untuk pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Minsel dibuka secara langsung oleh Ketua KPU Minsel Tommy Moga.
"Debat Publik ini akan mempertajam Visi dan Misi yang sudah disampaikan oleh para pasangan calon,” ucap Moga.
Debat Publik ini, lanjut Tomy Moga diharapkan akan didengarkan strategi serta inovasi yang akan disampaikan oleh calon Bupati dan Wakil Bupati.
"Untuk itu, mohon kepada kita semua, teristimewa kepada pasangan calon kiranya dapat melaksanakan kegiatan ini dengan penuh damai,” pinta Moga.
Dalam debat itu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Minsel Nomor Urut 1, Franky Donny Wongkar SH dan Theodorus Kawatu (FDW-TK), terpantau menguasai materi dan mampu menguasai panggung debat publik tersebut.
Dalam debat itu mengangkat tema "Inovasi Pelayanan Dasar dan Transformasi Ekonomi".
Seperti diketahui, Pilbup Minsel diikuti 3 pasangan calon. Yang pertama FDW-TK yang merupakan calon dari petahana dengan nomor urut 1, Kedua PYR-FAM nomor urut 2 dan AGK-DEREN nomor urut 3.
Dalam debat publik itu, tak sekadar memaparkan visi-misi dan gagasan saja, ketiga paslon juga saling mengkritisi, menyerang dan bertahan, terutama pada sesi paslon bertanya dan paslon menjawab.
Debat Publik tersebut, FDW merupakan calon Bupati petahana yang mampu mengeksplore keberhasilan programnya dengan sangat baik, sepert di bidang kesehatan dengan Pengadaan Mobil Ambulance untuk pelayanan kesehatan dan sistem pelayanan publik yang lebih memadai. Sehingga di bawah kepemimpinan FDW dapat memberikan pelayanan ke masyarakat dengan efektif dan efesien.
"Optimalisasi pelayanan publik adalah kewajiban utama semua pembangunan, yang ada harus dilanjutkan lagi, untuk kepentingan publik, kepentingan masyarakat. Ini yang selalu kami utamakan," ungkap FDW.
Dalam Debat ini juga Paslon FDW-TK yang diusung PDI-P itu mampu memaparkan gagasan dengan gamblang sejak sesi pemaparan Visi-Misi, Pendalaman Visi-Misi, Paslon Bertanya Paslon Menjawab, hingga sesi closing statement.
Debat publik pertama ini dinilai menjadi wadah pencerahan dan pengenalan gagasan yang utuh dari masing-masing paslon untuk masyarakat Minsel.
Salah satu toko masyarakat yang menyaksikan Debat Publik itu Bapak Hizkia mengatakan acara debat ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses demokrasi di Kabupaten Minahasa selatan Debat bukan sebuah formalitas tetapi sebagai ruang menyampaikan visi/misi dan program kerja dari masing-masing pasangan calon.
Kepada Paslon FDW-TK yang tampil memukau dengan melibas setiap pertanyaan dan mampu menjawab setiap kritik yang disampaikan oleh pasangan lainnya dengan argumen dan jawaban yang berbasis literasi dilengkapi dengan aturan-aturan yang relefan, apalagi ada 8 program kerja yang telah di beberkan Paslon nomor urut 1 FDW-TK sangat jelas.
"Bagi saya sudah jelas dan bisa saya lihat bahwa Paslon FDW-TK bisa tampil memukau di arena Debat Publik dengan memberikan pertanyaan dan jawaban yang tepat, sangat cocok untuk di Lanjutkan," ujarnya.(Steven Paat)
Post a Comment