Bupati Franky Buka Rembuk Stunting Tahun 2023 Kabupaten Minahasa Selatan
Minsel, ESC - Bupati Minahasa Selatan Bpk. Franky Donny Wongkar, SH., membuka kegiatan Aksi Konvergensi ke-3 Rembuk Stunting Tahun 2023 Kabupaten Minahasa Selatan, bertempat di Vila Sutanraja Amurang, Senin (22/05/2023).
Kegiatan Rembuk Stunting Merupakan Aksi Konvergensi Ke-3 Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023 Di Kabupaten Minahasa Selatan.
Masalah Stunting Tentunya Menjadi Perhatian Khusus Pemerintah Karena Stunting Merupakan Ancaman Utama Terhadap Kualitas Manusia Indonesia, Juga Ancaman Terhadap Kemampuan Daya Saing Bangsa. Dimana Anak Stunted, Bukan Hanya Terganggu Pertumbuhan Fisiknya Saja, Melainkan Juga Terganggu Perkembangan Otaknya, Yang Tentu Akan Sangat Mempengaruhi Kemampuan Dan Prestasi Di Sekolah, Serta Produktivitas Dan Kreativitas Di Usia-Usia Produktif.
Berbagai Kegiatan Strategis Penurunan Stunting Dilaksanakan Pada Tahun 2022 Dan 2023 Di Kabupaten Minahasa Selatan, Diantaranya: Forum Diskusi Dan Workshop Peduli Tentang Remaja Dan Siap Edukasi Stunting, Berfokus Sasaran Resiko Stunting Dengan Memberikan Edukasi Disetiap Kegiatan Kerja (Dinas Pengendalian Penduduk & Kb), Intervensi Gizi Spesifik dari Dinas Kesehatan.
Peningkatan Spam Jaringan Perpipaan Di Kawasan Perdesaan Di 17 Desa/Kel Fokus dari Dinas PUPR, Program Penunjang Ketahanan Pangan Dengan Kampung Sayor, Kampung Buah, Kampung Rica, Kampung Milu, Kampung Seho, Dengan Sasaran Pada Remaja Menggunakan Waktu Luang Belajar Berkebun dari Dinas Ketahanan Pangan.
Program Bapak Asuh Anak Stunting juga Sebagai Aksi Gotong Royong Dengan Pt. Sasa Inti Dan Pt. Cargill Indonesia Dalam Bentuk Pemberian Bantuan Kepada Sasaran Anak Stunting Di Kabupaten Minahasa Selatan, Rapat Koordinasi Dan Evaluasi Serta Pendampingan Kegiatan Pada Opd Terkait.
Selanjutnya dalam kegiatan tersebut dilaksanakan juga Penandatanganan Komitmen Minahasa Selatan Melawan Stunting dan Berita Acara Rembuk Stunting, serta Launching Inovasi Gerakan LASKAR HEBAT (Gerakan Lawan Stunting Untuk Hasilkan Generasi Hebat).
Bupati Minahasa Selatan Bpk. Franky Donny Wongkar, SH Dalam Sambutannya Menyampaikan Bahwa Kiranya Melalui Pelaksanaan Kegiatan Ini, Kita Akan Semakin Memahami Tugas Dan Tanggung Jawab, Dan Kemudian Dapat Saling Bersinergi, Menyamakan Persepsi, Mengolaborasikan Berbagai Program Dan Kegiatan Sehingga Akan Menghasilkan Progress Dalam Penanganan Stunting Di Minahasa Selatan Dan Dalam Upaya-Upaya Percepatan Penurunan Stunting Di Kabupaten Minahasa Selatan Dan Mendukung Target Prevalensi Stunting Nasional Pada Tahun 2024 Sebesar 14 Persen.
"Saya menegaskan Kepada Kepala Perangkat Daerah Yang Terkait Dengan Intervensi Penurunan Stunting Untuk Dapat Memprioritaskan Program Dan Kegiatan Intervensi Penurunan Stunting Dalam Perencanaan Dan Penganggaran Di Tahun 2024 Dan Tahun Selanjutnya Serta Saling Berkoordinasi Dan Bekerja Sama Dalam Tim Yang Solid," ungkap FDW.
Kemudian Bupati FDW Mengajak Kepada Pemangku Kepentingan Untuk Bersama-Sama Dengan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan Dalam Melakukan Upaya-Upaya Percepatan Penurunan Stunting, Karena Hal Ini Menyangkut Masa Depan Daerah Dan Bangsa Kita, tutup Bupati Frangky Donny Wongkar saat membaca sambutannya.
Turut hadir Wakil Bupati Minahasa Selatan Bpk. Pdt. Petra Yani Rembang, FORKOPIMDA, Ketua TP PKK Minahasa Selatan Ibu Elsje R. Wongkar-Sumual yang juga adalah anggota DPRD Kab. Minahasa Selatan, Team Leader INEY Regional 5 Direktorat Jenderal Bina Bangda Kemendagri Bpk. Sam Larobu, SH, MH., Asisten Perekonomian & Pembangunan Sekda, Kepala Bapelitbangda, Kepala Dinas PP&KB, Kepala Dinas PP&PA, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Sosial, Kepala DinasPMD, Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan, Kepala Dinas Pangan, Kepala Dinas PUTR, Kepala Dinas Perikanan & Kelautan, Kepala Dinas Kominfo, Kepala BKPSDM, Kepala BKAD, Kepala Dinas DukCapil, Inspektur Daerah, Kabag Kesra, Satgas Stunting, Camat dan Kepala Puskesmas se-Kab. Minahasa Selatan, perwakilan PT. Cargil Amurang dan PT. Sasa Tenga.(Steven Paat)
Post a Comment