Header Ads

 


Joune Ganda Resmi Sandang Gelar M.Si dan Tercatat Salah Satu Lulusan Tebaik UI

Selebrasi Bupati Joune Ganda (kiri) bersama teman wisuda.(ist)


Jakarta-  Penantian panjang  Bupati Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda  menimbah ilmu pengetahuan diperguruan tinggi sekelas Universitas Indonesia,akhirnya menemui garis finish.


Orang nomor satu di Kabupaten Minahasa Utara itu, hari ini Jumat(10/3) resmi diwisuda Magister Sains Universitas Indonesia dalam kegiatan magister, Program Studi Kajian Pengembangan Perkotaan, Universitas Indonesia

di aula UI Depok Jakarta Selatan, 


Diketahui, perjuangan sosok suami tercinta dari Risya Ganda Davega yang juga ketua TP PKK Kabupaten Minasa Utara untuk meraih titel Master Sains ini, bukanlah didapatkan secara intans atau "gelar pemberian semata" akan tetapi prestasi membaggakan itu dia dapatkan melalui proses formal dan sesuai prosedur pada umumnya.


Sebelum diwisuda, Joune Ganda menjalani tahapan akademik antara lain sidang tesis strata dua(Jumat 23/12/2022).


Sepekan kemudian (Sabtu 7/1/2023) 

Pada Sabtu (7/1/2023), Joune Ganda melaksanakan sidang akhir ujian komprehensif tesis, bertempat di Gedung SKSG dan Sil Jalan Salemba Raya Nomor 4, RW 5, Kenari, Senen, Kota Jakarta Pusat.


Diketahui sebelumnya dinyatakan resmi menyandang gelar Magister Sains (M.Si) dari Universitas Indonesia, dan menjadi salah satu lulusan terbaik UI, dengan Nilai IPK Capai 3,83.


 Joune Ganda bergelar Sarjana Ekonomi (SE) dan Magister Administrasi Publik (M.A.P).


Penelitian Joune Ganda dengan judul Tesis Kajian Potensi Kabupaten Minahasa Utara pada Pengembangan dan Pembangunan Kawasan Metropolitan BIMINDO (Bitung, Minahasa & Manado).


Berbekal skil dan semangat untuk Joune Ganda sukses menyampaikan hasil penelitiannya di hadapan para tim penguji, Joune Ganda berhasil meyakinkan tim penguji atas materi penelitiannya.


 Dalam presentasi saat itu, ketua Asprov PSSI Sulut ini  menyampaikan latar belakang dirinya mengangkat tema pengembangan dan pembangunan kawasan metropolitan BIMINDO


Menurut Joune Ganda, kawasan Bimindo sendiri terdiri dari dua kota inti, yaitu Kota Manado-Bitung serta kawasan penunjang seperti Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, dan Kabupaten Minut yang direncanakan menjadi andalan pada pertumbuhan ekonomi utama yaitu KEK Bitung sebagai pusat kawasan industri.


Disamping itu katanya,  keberadaan BIMINDO juga bisa menunjang KEK Likupang di Minahasa Utara sebagai salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia.


Lebih jauh Joune Ganda mengatakan, kedua kawasan tersebut juga masuk dalam 13 Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (Kapet) Indonesia.


Sebanyak 12 kawasan berada di Indonesia Timur, dan salah satunya di Sulawesi Utara Sulut, yakni Kapet Manado Bitung, yang meliputi lima kabupaten/kota yakni, Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kabupaten Minahasa, dan Minahasa Utara.


Dalam sidang komprehensif tersebut, Joune Ganda juga menjelaskan bahwa Minut memiliki potensi yang berdampak besar pengembangan dan pembangunan kawasan metropolitan BIMINDO.


Dalam sidang komprehensif tersebut, Joune Ganda juga menjelaskan bahwa Minut memiliki potensi yang berdampak besar pada pengembangan dan pembangunan kawasan metropolitan BIMINDO.


Dirinya menilai Minut merupakan kabupaten dengan investasi terbesar, sehingga determinan bagi Kawasan Bimindo. 


Usai melaksanakan sidang komprehensif, Joune Ganda berhasil mendapat nilai A.


"Terima kasih kepada seluruh tim pembimbing dan tim penguji atas dukungan, masukan, dan saran sehingga penelitian ini bisa selesai dengan baik," ucap Joune Ganda.


Sementara itu, ketua penguji Dr. Chotib, M.Si., mengapresiasi Bupati Joune Ganda yang mampu melewati proses kuliah hingga saat ini sambil melaksanakan tugas-tugas sebagai pejabat daerah.


Adapun Panitia ujian hasil penelitian adalah: 

Panitia ujian hasil penelitian adalah:


Ketua Penguji   

Dr. Chotib, M.Si.


Pembimbing 1

Dr. Lin Yola S.T., M.Sc.


Penguji 1

Prof. Dr. Ir. Rene Charles Kepel, DEA


Penguji 2

Dr. Rudy Parluhutan Tambunan, M.S. 


Dalam momentun bersejarah bagi pribadi wakil ketua Bidang Ekonomi DPD PDI Perjuangan itu, turut dihadiri

Oleh  Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, yang juga melaksanakan ujian S2; Ketua TP-PKK Minut, Rizya Ganda Davega; Sekretaris Daerah Minut, Novly Wowiling; serta kepala perangkat daerah se-Kabupaten Minut(*)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.