Aksi Penyerangan Brutal Terjadi di Buyungon, Warga di Aniaya dan Satu Mobil di rusak

MINSEL, ESC - Peristiwa penyerangan dan pengrusakan kembali terjadi di Kelurahan Buyungon oleh oknum - oknum Pemuda yang tidak jelas, mengakibatkan kerusakan dan trauma yang di alami oleh pemilik yang ada di kelurahan tersebut, Kamis (22/9/2022)

Dari laporan yang diterima oleh media ini dari korban pengrusakan, Glen Paat (34) warga kelurahan Buyungon. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 subuh, saat dirinya sedang berada di dalam rumah, dirinya dikagetkan adanya keributan yang terjadi tepat di depan rumahnya. 

Merasa terganggu akan keributan tersebut, glend pun berinisiatif untuk melihat keluar. Namun di sayangkan para pemuda yang tak tau asalmuasalnya itu langsung melakukan penyerangan dan pengrusakan secara membabi buta ke dalam rumahnya, bahkan sampai memecahkan kaca mobil miliknya.

" Waktu kita ada di dalam rumah, kita dengar ada yang babaribut kua di jalan pas di muka rumah pa kita. Jadi kita kaluar mo lia sapa tau kita kanal kong mo togor supaya dorang mo brenti, karna kita ada anak bayi," Jelas Glend

Lanjut Glend, "cuma kita kage, dorang so maso pa kita perumah kong dorang dobrak kita pe pintu rumah kong mo dusu pa kita, dengan kita p teman teman remaja yang jaga ba nongkrong pa kita, " kata Glend lagi

Beruntung Glend bersama rekan-rekan nya bisa terselelamatkan atas aksi yang di lakukan oleh pemuda-pemuda tersebut, namun meski begitu Glend harus kehilangan kaca belakang mobilnya akibat lemparan batu dari pemuda-pemuda tersebut itu.

Diketahui juga, informasi yang didapat oleh media ini. Kejadian yang di lakukan oleh para pemuda pemuda tersebut tidak hanya melakukan pengrusakan saja, namun mereka juga melakukan penganiyaan terhadap Bram Pattilima salah satu warga kelurahan Buyungon.

Kejadian tersebut terjadi di pangkalan taksi gelap kelurahan Byungon, tepatnya didepan Klinik Bala Keselamatan Amurang, usai mereka melakukan pengrusakan dan penyerangan dirumah saudara Glend Paat.

Saat diKonfirmasi Media ini kepada Kapolres Minahasa Selatan melalui Kasat Reskrim Lesly Lihowa, Via WhatsApp membenarkan kejadian tersebut dan saat ini sementara dalam tahap penyelidikan Polres Minsel dan Polsek Amurang.

Penulis: Steven Paat