RS: Suara Rakyat Suara Tuhan, Semua Relawan Harus Kawal

 

Manado, Editorialsulut.com - Calon Wakil Walikota Manado yang diusung PDIP dan Gerindra dr Richard Sualang, Sabtu (28/11) malam, secara terpisah saat mengkukuhkan Relawan Banteng Puri, Banteng Tanah Putih serta Banteng Mallorka, kembali mengingatkan para relawan untuk mengawal serta menjaga suara ODSK dan AARS di TPS masing-masing.

"Suara rakyat suara Tuhan, makanya harus tetap dikawal. Semua relawan kalo bisa jangan langsung pulang setelah pencoblosan harus tetap kawal suara kita, karena ada indikasi akan ada kecurangan secara terstruktur yang akan dilakukan lawan," tegas RS.

Pasangan Andrei Angouw ini pun mengingatkan tugas dan fungsi relawan, dimana selain mensosialisasikan program unggulan AARS yaitu 200 juta per lingkungan, tugas relawan juga adalah merekrut pemilih yang belum menentukan pilihannya sampai saat ini.

"Pilkada tinggal beberapa hari masih ada kesempatan ajak yang belum punya pilhan lebe bae iko rame daripada iko mata," ujarnya.

Ketua DPC PDIP Manado ini pada kesempatan tersebut, juga terus membakar semangat para relawan untuk tetap menyatukan hati, satu pikiran dalam memenangkan serta memberikan dukungan pada AARS dan ODSK.

"Dukungan ini sungguh sangat berarti, kunjungan kami ke hampir semua kelurahan di kota Manado, kami melihat dukungan ini sudah merata tanpa mendahulukan kehendak serta kuasa Tuhan, mari kita kawal kemenangan ini secara adil bermartabat dan sukacita. Tetap jaga persatuan dan kesatuan karena torang samua basudara sampai selamanya, sedangkan pilkada hanya sampai 9 Desember," ujar RS yang saat itu didampingi Ketua Media Center Steven Rondonuwu serta Ketua Bidang Relawan Zeth Natan.

Penasehat Banteng Mallorca Ronny Mandagi, dan Jopie Gontung, menyatakan semua relawan harus kerja bersama.

"Jaga TPS masing masing kawal sampai selesai, kalo kita bersatu kita kuat," ujar keduanya. 

Sama halnya Ketua Relawan Banteng Puri Indah Novri Tendean, dia menyebut sudah sangat siap memenangkan AARS dan ODSK. "Saatnya pemimpin bersinergi dari pusat hingga daerah," ujar Tendean yang saat itu didampingi Hendra Rorimpandey.

Sebelumnya, pagi hingga sore harinya, AARS melakukan konsolidasi di Kelurahan Paal IV Kecamatan Tikala. Menariknya, saat memasuki Paal IV, AA dijemput ratusan pendukung dan langsung diarak ke Rumah Perjuangan Banteng Muda Indonesia (BMI). Disini AA memberikan sambutan, mendorong semangat pendukung untuk melakukan kerja-kerja politik, bergotong royong sampai tanggal 9 Desember. 

Usai itu, aksi spontaitas dilakukan para pendukung dengan mengajak AARS mengunjungi rumah-rumah perjuangan yang berada dibeberapa titik disetiap lingkungan sambil beberapa kali melayani permintaan warga untuk foto bersama.

Selesai dengan kegiatan konsolidasi internal, AARS juga menyempatkan diri hadir di Gereja GMIM Nafiri Paal IV mengikuti Ibadah Syukur dalam rangka HUT Jemaat Ke 21. 

Dalam kegiatan di Paal IV ini AA didampingi beberapa tokoh masyarakat, termasuk para pimpinan partai, dan pimpinan relawan. Terlihat hadir Tim Pemenangan AARS seperti Paulus Adrian Sembel, serta Pengurus PAC, Ketua Ranting Paal IV Neni Warbung dan Pengurus Anak Ranting.

Dari Paal IV, AARS bergerak ke Tikala dan Banjer untuk pengukuhan beberapa Relawan.

Memasuki Tikala AARS dijemput ratusan pendukung dan langsung diarak ke Rumah Perjuangan Taruna Merah Putih (TMP) PAC Tikala dan selanjutnya mengukuhkan beberapa relawan pendukung AARS.

Di Tikala AARS didampingi Ketua TMP Kota Manado Apriano Ade Saerang, Pdt. Fecky Kansil dan beberapa Tim Pemenangan Fentje Pinontoan, Brian Waleleng, Hilman Idrus, dr Makmun Djafara serta Pengurus PAC Senny Sondokan, Ketua Ranting dan Pengurus Anak Ranting.

Setelah dilantik oleh Richard Sualang, AA memberikan sambutan, mendorong semangat pendukung untuk melakukan kerja-kerja politik, bergotong royong sampai tanggal 9 Desember. 

Selesai dari Tikala AARS melanjutkan konsolidasi di Banjer. Seperti biasanya AARS diajak pendukung mengunjungi rumah-rumah perjuangan yang berada dibeberapa titik disetiap lingkungan.

Ketika melakukan kunjungan ke rumah-rumah perjuangan, AARS sering dicegat warga meminta mampir untuk diajak foto bersama. Pada setiap kesempatan bertemu warga AARS bermohon untuk mendukung keduanya menjadi pemimpin di kota Manado kedepan.

Pada hari Minggu (28/11) AA meresmikan rumah perjuangan berbasis lingkungan di Malalayang serta ikut beribadah bersama jemaat GMIM Nafiri Malalayang dan didoakan bersama calon walikota JPAR.(Dims)